Liputan6.com, Polewali Mandar: Seorang siswa sekolah dasar di Polewali Mandar, Sulawesi Barat, ditendang gurunya gara-gara bermain coret-coret spidol dengan teman-teman sekelasnya. Akibat tendangan guru agama bernama Naharuddin korban kesulitan makan serta minum diduga lambung dan pencernaan korban memgalami gangguan.

Pantauan SCTV, Senin (19/4), murid bernama Wais Alqarni, siswa kelas enam SD 038 Kanusuang hanya bisa terkulai lemas di rumahnya. Orangtua korban, Wahyuni, mengaku sempat mempertanyakan alasan penganiayaan anaknya ke sekolah. Namun bukannya mendapat jawaban melegakan. Wais bahkan dipersalahkan kepala sekolah karena dianggap sering bolos belajar.

Atas kejadian ini, pihak sekolah telah memberi sanksi kepada Naharuddin berupa penonaktifan sementara mengajar di sekolahnya. Orangtua korban menyesalkan sikap Naharuddin. Jangankan minta maaf, menemuinya saja tidak. Sebagai orang tua, Wahyuni mengaku khawatir kelulusan anaknya akan dikaitkan dengan masalah ini.(JUM)